Analisis Pemikiran Ekonomi Imam Malik Bin Anas Studi kasus pengelolaan Hasil Pajak Di Indonesia Section Articles
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Di Indonesia, penarikan pajak oleh pemerintah bisa dikatakan sangat tinggi tetapi manfaat yang dirasakan belum sepenuhnya tersalurkan kepada masyrakat yang ada. Sehingga penelitian ini akan membahas bagaimana pemikiran ekonomi imam malik bin anas terhadap penarikan pajak oleh pemerintah Indonesia kepada masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk memahami pemikiran ekonomi Imam Malik Bin Anas dan relevansinya dengan ekonomi modern. Data diambil dari sumber primer dan sekunder, seperti buku tentang penerapan ekonomi Islam, prinsip-prinsip ekonomi, serta sejarah pemikiran ekonomi Islam. Data tersebut akan dianalisis untuk mengidentifikasi penerapan konsep ekonomi Imam Malik dalam konteks modern. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemerintah indonesia ini belum sepenuhnya dapat mengelola pajak dari hasil pungutan masyarakat dengan baik bahkan hasil yang ada untuk kepentingan swasta pegawai pemerintah.
##plugins.themes.academic_pro.article.details##

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
- Ahmad, B.-W. U. S. A., Hanbal, B. I. N., Metode, D. A. N., Mursalah, M., Bin, M., & Dalam, A. (2024). METODOLOGI STUDI HUKUM ISLAM. 2298–2312.
- Al Fauziah, S. N. I. (2021). Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam “Pemikiran Ekonomi Islam Kontemporer.” In Paper Knowledge . Toward a Media History of Documents (Vol. 5, Issue 01). http://digilib.iain-palangkaraya.ac.id/1846/
- Alfatoni, M.A., Wasih, I.N.M., M., Akbar,. M. H., & Niba, N. O. N. (2024). Sejarah Empat Madzhab Islam dan Eksistensinya di Indonesia. Journal of Law And Syariaah, 02, 138–150.
- Ariffin, M., & Sitabuana, T. H. (2022). Sistem Perpajakan Di Indonesia. Serina IV Untar, 28, 523–534.
- Chamid, N. (n.d.). Jejak langkah pemikiran ekonomi Islam.
- Daeng, Y., Noverto, Bagaskara, R., & Hamid, R. (2023). Analisis Kasus Pidana Perpajakan oleh Rafael Alun Trisambodo Selaku Aparatur Sipil Negara Dirjen Pajak. Journal of Social Science Research, 3(5), 7885–7894.
- Firdausi, N. I. (2020). Analisis Konsep dan Praktik Ekonomi dari Perspektif Mazhab Maliki Intan. Jurnal Cahaya Mandalika, 8(75), 147–154. https://doi.org/10.1016/j.jnc.2020.125798%0Ahttps://doi.org/10.1016/j.smr.2020.02.002%0Ahttp://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/810049%0Ahttp://doi.wiley.com/10.1002/anie.197505391%0Ahttp://www.sciencedirect.com/science/article/pii/B9780857090409500205%0Ahttp:
- Hasbiyallah, H., Ag, M., Agama, K., Hasbiyallah, H., & Ag, M. (2012). Perbadingan Madzhab dalam Islam.
- Hilyah, A. (2021). Mudah Belajar Aqidah Islam. In Guepedia.
- Jauhari, W. (2018). Biografi Imam Malik. Rumah Fiqih Publishing, 31.
- Kasdi, A. (2018). MENYELAMI FIQIH MADZHAB MALIKI (Karakteristik Pemikiran Imam Maliki dalam Memadukan Hadits dan Fiqih). YUDISIA : Jurnal Pemikiran Hukum Dan Hukum Islam, 8(2), 315. https://doi.org/10.21043/yudisia.v8i2.3242
- Muhaili, M. (2022). SEJARAH PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM DIMASA RASULULLAH DAN PERKEMBANGANNYA DI ERA MODERN.
- Nofrianto, Ibrahim, A., Kholis, E. A. | N. A. N., & Utami, S. A. (2021). Pengatar Ekonomi Syariah. In Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah - Bank Indonesia.
- Rakib, A., & Bashori, A. (2022). Pemikiran Fiqh Imam Malik Bin Anas. Jurnal Kajian Hukum Islam, 6(1), 1.
- Samuel, G. (2022). Analisis Yuridis Tingkat Kepatuhan Membayar Pajak Masyarakat Indonesia. Risalah Hukum, 18(1), 63–70. https://doi.org/10.30872/risalah.v18i1.650
- Sentosa Aisyah, L. (2011). KONTRUKSI PEMIKIRAN HADIST IMAM MALIK Memahami Hadist Mursal dalam Kitab al-Muwattha’.
- Setiyanto, D. A. (2017). PEMIKIRAN HUKUM ISLAM IMAM MALIK BIN ANAS (Pendekatan Sejarah Sosial). Al-Ahkam: Jurnal Ilmu Syari’ah Dan Hukum, 2(2). https://doi.org/10.22515/al-ahkam.v2i2.177
- Ummah, M. S. (2019). Perkembangan Pemikiran Ekonomi Islam. In Sustainability (Switzerland) (Vol. 11, Issue 1).
- ZUBANDI THAHIR, R. (2021). Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam Periode Awal 450 H/1058 M. KASBANA : Jurnal Hukum Ekonomi Syariah, 1(2), 110–124. https://doi.org/10.53948/kasbana.v1i2.27